Secara umum sanggup dikatakan bahwa Guru EYL ialah guru yang mengajar bahasa Inggris untuk anak-anak. Oleh alasannya ialah itu, alasannya ialah mereka mengajar belum dewasa usia muda, bukan mengajar anak
sekolah menengah, maka karakteristik guru EYL harus:
sekolah menengah, maka karakteristik guru EYL harus:
- Suka pada belum dewasa
- Suka homor dan ramah
- Kreatif, sanggup membuat acara berguru yang menarikdanunik
- Dapat mengajari belum dewasa bernyanyi dan melaksanakan permainan bahasa Inggris
- Pandai menceritakan dan sanggup menceritakan dengan menarikdanunik
- Sabar menghadapi belum dewasa
- Tidak pelit memdiberi pujian atau reward kepada anak
- Punya semangat tinggi dan kreatif untuk menumbuhkan minat berguru siswa dan mempertahankan rasa senang, alasannya ialah mereka mempunyai aktifitas fisik tinggi dan praktis bosan.
- Menggunakan bahasa yang sederhana
Penggunaan bahasa Inggris di kelas sebaiknya harus selalu dipakai guru. Hal itu berfungsi sebagai exposure agar siswa terbiasa dengan English sound dan sanggup menirukan apa yang mereka dengar. Tentu saja bahasa Inggris yang dipakai ialah bahasa Inggris yang sangat sederhana ibarat sapaan, pembuka pelajaran, perintah, kebanggaan dan epilog kegiatan, yang contoh-contohnya sebagai diberikut.
Sapaan dan dan pembuka pelajaran
- Morning, students
- Good morning, class
- Hello class (children)
- ?How are you/ how are you doing>
- Who is absent today?
- Sit down please
- Now, listen…
- Let’s begin ..
Perintah acara
- Listen tome
- Open your book at page …
- Look at the white board
- Listen and repeat
- Do the exercise
- Work in pairs
- Read the text
- Practice this dialog
- Repeat after me
Pujian/dorongan
- Good
- Excellent
- Try again
- Don’t worry
- Yes, very good
- Nice work
- Good job
Penutup acara
- Have you finished?
- Ready?
- Time is up
- Close your book
- Is there any question?
- Do your homework
- Please, collect your work
- Good bye students
- Bye, bye
- See you later
Kegiatan EYL di lower class (6-8 tahun)
Yang harus diperhatikan guru dalam mengajar belum dewasa lower class yaitu;
- Pilih bahan yang sesuai dengan usia dan minat anak dan sesuaikan dengan objek yang ada dilingkungan mereka
- Kembangkan acara yang cocok dengan pokok bahasan
- Beri model yang terang dan benar dan buat siswa mengulang beberapa kali
- Gunakan bahasa Inggris yang sangat sederhana dan sesuai dengan usia mereka
- Gunakan media (gambar, boneka, benda nyata, dll) yang berwarna warni dan menarikdanunik
- Kegiatan yang paling sesuai untuk belum dewasa lower classes adalah tes atau acara yang banyak membuat siswa untuk menyimak dan mengulangi (listen and repeat) karena pada usia ini anak sangat peka dengan bunyi suara.
- Guru sanggup berperan sebagai model dengan mempersembahkan teladan ucapan kata-kata, frasa, atau kalimat pendek .
Kegiatan tersebut dilakukan secara klasikal alasannya ialah anak pada kelompok ini belum sanggup bekerja sama dengan baik. Misalnya: guru mengucapkan :
- Listen to me.
- It’s an apple (2x),
- now repeat after me, it’s an apple kemudian tiruana siswa menirukan “ it’s an apple”.
Selain bernyanyi bahasa Inggris, acara lain yang juga disukai belum dewasa ialah mendengarkan dongeng / cerita. Pilih kisah yang sesuia dengan usia mereka.
Kegiatan lain contohnya yang membuat anak bergerak, contohnya dikala berguru terkena angka. Guru sanggup meminta belum dewasa untuk bergandengan kemudian mereka melangkah dengan mengucapkan :
- One (satu langkah)
- Two (melangkah lagi)
- Three (melangkah lagi)
- Stop (berhenti), ulang terus dengan menambah angka diberikutnya.
Kegiatan EYL di upper class (9- 12 tahun)
- Teknik listen and repeat masih tetap harus digunakan, namun siswa sanggup diminta untuk menirukan secara klasikal maupun kelompok atau individu.
- Kegiatan menyimak mulai ditambah dengan acara lain ibarat listen and read dan listen and write . acara tersebut dilakukan dengan pengulangan yang cukup sampai anak mengalami kemajuan.
- Berikut hal yang harus diperhatikan guru dalam acara EYL untuk belum dewasa upper class
- Kegiatan tetap bervariasi ibarat learning by playing
- Kegiatan berpasangan dan kelompok perlu banyak dilakukan semoga siswa lebih banyak diberinteraksi da berkomunikasi dengan kawannya
- Gunakan bahasa Indonesia apabila perintah atau klarifikasi kiprah tidak dipahami oleh siswa
Tag :
Bahasa Inggris
0 Komentar untuk "Karakteristik Guru English For Young Learners"