Istilah-Istilah Yang Dipakai Dalam Semantics

Berikut ini yaitu istilah-istilah yang dipakai dalam Semantics yang harus Anda ketahui :
1. Simbol dan Referen ( Symbol and Referent)
Simbol adalah sesuatu yang dipakai untuk merepresentasikan   sesuatu yang lain. Dalam bahasa Indonesia, kata bahasa Inggris   symbol diartikan lambang.Menurut Chaer (1998) lambang yaitu sejenis tanda yang sanggup berupa bunyi(seperti dalam bahasa), gambar   (seperti dalam rambu-rambu kemudian lintas), warna  (juga ibarat dalam   kemudian lintas),gerak-gerik anggota badan dan sebagainya yang   secara konvensional dipakai untuk melambangkan atau menandai   sesuatu. Kata yang berbunyi /kuda/ dipakai untuk melambangkan   sejenis hewan berkaki empat yang biasa dikendarai. Warna merah dalam lampu kemudian lintas digunakan  untuk melambangkan larangan  tidak boleh berjalan.

Referen yaitu benda konkritnya yang dirujuk oleh  simbol atau   lambang.Kuda misalnya, yaitu referen/ tumpuan dari  lambang kata   yang berbunyi /kuda/.

2. Denotasi, Konotasi, dan Implikasi ( Denotation, Connotation, and   Implication)
Denotasi yaitu makna kata yang sesungguhnya terkena benda yang    dirujuk, ibarat makna yang biasa dijumpai dalam engkaus. Kata fresh   pada kata fresh fruits  tidak sama dari makna kata fresh dalam kata  fresh graduate. Kata   fresh yang pertama mempunyai makna sesungguhnya, yakni segar, buah   segar, sedang kata fresh yang kedua artinya gres saja lulus, jadi segar di sini bukan makna sesungguhnya. Itulah yang disebut makna   konotatif.

Jadi, makna konotatif tidak sama dari makna sebenarnya. Selanjutnya, makna implikasi tidak sama dari makna denotasi dan konotasi. Implikasi berkaitan bersahabat dengan konteks ataupun situasi. Yang sanggup memaknai kata tersebut spesialuntuklah yang terlibat pembicaraan sebelumnya atau yang ada di sekitar pembicara. Kata “kereta” oleh sekelompok anak yang sedang asyik bermain-main di sepanjang secara implisit sanggup diartikan “ awas lari ada kereta api akan melintas”.

3. Ambiguitas (Ambiguity)
Ambiguitas yaitu suatu konstruksi yang sanggup ditafsirkan lebih dari satu  makna (Kridalaksana, 1982). Ambiguitas sanggup terjadi pada komunikasi lisan  maupun tulisan.namun, pada umumnya terjadi pada komunikasi tulisan, lantaran pada komunikasi mulut ambiguitas sanggup dihindari dengan menolongan intonasi maupun dengan gerak. Dalamkomunikasi tulisan, kalau penulis tidak memakai tanda baca yang tepat, orang lain akan keliru menafsirkan makna tersebut.

misal :
Di sebuah restoran seorang pelayan menyodorkan secarik kertas kepada pelanggan sambil menyampaikan : “Sir, here is your bill”, yang artinya resi atau bukti pembayaran. kalimat yang sama dipakai seorang teller di bank “ Here is your bill, Sir”. Bill yang pertama artinya resi/ bukti pembayaran, sedang bill yang kedua artinya uang kertas.

4. Metapfora dan Simile ( Metaphore and Simile).
Metafor dan simile ialah dua istilah yang mempunyai definisi yang hampir sama. Metafor digunakan untuk membuat kalimat lebih hidup dan menarikdanunik dengan membandingkan dua hal atau benda yang mempunyai kesamaan sifat. Matahari dikatakan raja siang, bulan dikatakan sang putri malam, showered with gifts, little children need room to grow.

Sedang simile, yang dalam Bahsa Indonesia disebut perumpamaan yaitu perbandingan dua hal yang pada hakikatnya berlainan, tetapi sengaja dianggap sama. Perbandingan tersebut dilakukan secara eksplisit dengan menggunakan  kata  like atau as, dalam bahasa Inggris atau bagai, bak, seperti, laksana, dan umpama dalam Bahasa Indonesia.
misal:
  • He sleeps like a log. (Tidurnya sangat pulas)
  • He is as dull as a donkey. (Bodhoh kayak kerbau JW)

5.Sinonim dan Antonim ( Synonym and Antonym)
Sinonim ialah kata yang mempunyai makna yang sama.
misal : 
  • clever = smart
  • big    = huge

Antonym adalah kata yang maknanya berlawanan. Dalam Bahasa Inggris  antonym dibagi menjadi  beberapa jenis, yaitu :
  • Gradable : short >< tall
  • Complementary : dead >< alive
  • Relational : send >< receive
  • Reversives : dress >< undress, tie >< untie, go up >< go  down

6. Hyponymy
Hyponymy is the meaning of a word is included in   the meaning of the other.
misal :
  • rose is the hyponymy of flower.
  • horse is the hyponymy of animal.

7. Metonymy
Metonymy is when the meaning refers to something that is associated to it.
misal:
  • The White House denied the rumor.
  • The Red Eagle (Garuda Merah) was sent to Egypt.
  • The Green Peace works to save the world.

8. Homophoen
Homophoen is words having different spelling and different meaning, but the same pronunciation.
misal:
  • made and maid
  • bare and bear
  • for, four, fore

9. Homonym
Homonym is words having the same spelling and  pronunciation but different meaning.
misal :
  • The fishermen  catch a lot of fish.  They can the fish in the cans.
  • Can you swim ?
  • This baggage is very light. Would you please turn off the light ?

10. Polysemy
Polysemy is a word or phrase with multiple, related meanings.
misal :
  • My head hurts.
  • She is the head of the sales department.
  • Police head quarter will be built in this area.

11. Homographs
Homographs is words that share the same spelling but having different meaning and pronunciation.
misal :
  • A dove is a kind of bird.
  • He dove into the pool.
  • It is very dangerous for children to play near the bank  of the river.
  • Excuse me, is there a bank near here?
Sumber: Materi Mata Kuliah Semantics Prodi Pendidikan Bahasa Inggris UT 2017.1
0 Komentar untuk "Istilah-Istilah Yang Dipakai Dalam Semantics"

Back To Top