Conventional Meaning
Literal dan Non-literal Meaning
Literal meaning yaitu makna yang disampaikan secara akurat sesuai pesan. Sedang yang dimaksud dengan non-literal meaning yaitu makna yang tidak menyerupai yang diungkapkan.
misal:
Entailment
misal :
Presupposition
Conversatioal Implicature
Yang dimaksud dengan Conventional meaning yaitu makna yang ialah hasil kesepakan (convention) dari penutur asli. Dalam menyatakan pukul 14.40 misalnya, penutur orisinil bahasa Inggris akan memakai kalimat ” It’s two forty” atau ”Twenty to three” p.m bukan ”Fourteen forty’ (empat belas empat puluh) atau ”Three minus twenty” (Tiga kurang dua puluh) menyerupai ungkapan dalam bahasa Indonesia.
Orang Inggris, Amerika, Australia atau penutur orisinil Bahasa Inggris lainnya mempunyai cara yang tidak sama dari orang Indonesia dalam menyatakan waktu. Hal serupa juga terjadi dikala kita mau titip sesuatu. Untuk nitip mengeposkan surat misalnya, kalimat ”Please post this letter for me” atau ” Would you mind posting this letter for me ?” akan lebih berterima (acceptable) dari pada kalimat ’I request you to post this letter’ atau ”It is my desire that this letter be posted by you” Meskipun secara gramatik kedua kalimat ini juga benar, tetapi kedengaran tidak lazim alasannya terlalu formal.( Richards , 1982)
Literal dan Non-literal Meaning
Literal meaning yaitu makna yang disampaikan secara akurat sesuai pesan. Sedang yang dimaksud dengan non-literal meaning yaitu makna yang tidak menyerupai yang diungkapkan.
misal:
No | Mengandung Makna Literal | Mengandung Non-Literal |
1. | My brother is sleeping very soundly. | My brother sleeps like a log. |
2. | I’m very hungry. | I’m hungry enough to eat a horse. |
3. | Perry is a very short man. | Perry is a giant whale. |
4. | A sperm is a very big whale. | A sperm is a giant whale |
Kalimat-kalimat A mengandung makna literal atau makna sesungguhnya, sedang makna pada kalimat-kalimat pada kolom B mengandung makna kiasan, bukan makna sesungguhnya.
Entailment
Tujuan utama berbahasa baik verbal maupun tertulis yaitu untuk memberikan pesan. Penyampaian terserbut dikemas dalam bentuk bahasa yang terdiri dari kata, kata-kata, hingga dengan kalimat. Kalimatnya dapat satu atau lebih. Jika lebih dari satu maka makna yang dikandung di dalamnya tentu saling berkaitan. Dalam semantic makna yang saling berkaitan tersebut dikaji dalam bidang entailment. melaluiataubersamaini kata lain entailment yaitu relasi makna antarkalimat. Dalam pragmatic entailment ialah relasi dua kalimat yang kebenaran kalimat pertama dipengaruhi oleh kebenaran kalimat kedua. Jika pernyataan kalimat A benar B harus benar juga.
misal :
No | Sentence A | Sentence B |
1 | Wine broke the glass. | The glass broke. |
2. | Betty and Susan went to Bali together. | Betty went to Bali. |
3. | The man died in an accident. | The man died. |
4. | He had finished his dotorate are degree | He is graduate of doctorate. |
Presupposition
Presupposition atau praanggapan yaitu makna yang terkandung di balik sebuah ujaran. Presupposition ialah pesan yang melatarbelakangi munculnya sebuah ujaran. Jika suatu kalimat diucapkan, selain makna yang ditetapkan turut tersertakan suplemen makna yang tidak ditetapkan secara eksplisit atau tersurat.
No | Kalimat yang diucap | Presupposition pesan yang tidak ditetapkan secara eksplisit |
1 | He used to smoke. | He is not smoking anymore. |
2 | She will get her Bachelor of Art Student. | She is an undergraduate in May 2014. |
3 | His family has moved to Jakarta. | His family didn’t live in Jakarta. |
Conversatioal Implicature
Berbeda dari presupposition, Conversational Implicature ialah pesan yang mempunyai implikasi ke depan. Artinya, ada makna ke depan yang ialah akhir dari pesan yang diungkapkan.Implicature lebih cenderung menyampaikan sesuatu yang implisit dari apa yang dikatakan secara eksplisit.
misal :- There have been many patients waiting for Mr.Winarno.
Conversationalà ( Mr. Winarno must be a good doctor.) implicature
Mengapa kita dapat menduga bahwa Tuan Winarno itu seorang dokter, alasannya ada kata pasien. Dan mengapa pula kita dapat menduga jikalau dia seorang dokter yang baik, alasannya banyak pasien yang sudah menunggunya. Nah, demikian para mahasiswa hingga jumpa pada inisiasi diberikutnya.
Sumber; Materi Kuliah Semantics Prodi Pendidikan Bahasa Inggris UT 2017.1
Tag :
Bahasa dan Ilmu Bahasa
0 Komentar untuk "Conventional Meaning, Entailment, Presupposition, Dan Conventional Implicature"