Materi Fiqih Kelas Vii Mts - Thaharah Bab 3 Hadats Besar Dan Tata Cara Mensucikannya

Hadats Besar dan Tata Teknik Mensucikannya
Hadats Besar
Hadats Besar adalah  : Hadats yang sanggup disucikan dengan cara mandi. Untuk menghilangkan hadats besar disebut mandi janabah (Mandi Wajib). Apabila berhalangan untuk menggunakan air,  mandi wajib boleh diganti dengan tayammum. Yang termasuk hadas besar ialah : Haidh, Nifas, Wiladah, istihadhah, mimpi lembap bagi laki-laki, junub (berhubungan suami istri).

Haid, Nifas dan Istihadhah
  • Haid,  adalah darah yang keluar dari rahim wanita yang sudah baliq (dewasa) dalam  kondisi sehat bukan lantaran melahirkan atau sakit.
  • Nifas,  adalah darah yang keluar dari rahim wanita setelah melahirkan .
  • Wiladah, adalah darah yang keluar dari rahim wanita sewaktu melahirkan/bersalin.
  • Istihadah,  adalah darah yang keluar dari rahim wanita lantaran penyakit bukan diwaktu haid atau nifas.
Siklus Darah Haid
Keluarnya darah haid ialah mengambarkan seseorang wanita sudah baliq. Setiap wanita mendapat haid pertamakali tidak sama waktunya.Biasanya darah haid keluar setelah wanita berumur + 12 tahun,akan tetapi juga yang mendapatkannya 9 tahun. Jika seorang wanita mengeluarkan darah sebelum berumur 9 tahun maka itu bukanlah darah haid tetapi penyakit (istihadah). Darah haid biasanya keluar setiap bulan dan berhenti setelah seorang wanita berumur lanjut.

Lama haid setiap wanita tidak sama, paling sedikit 3 hari dan paling usang 15 hari.  Adapun haid yang normal biasanya berlangsung selama 6 hari. Jika seorang wanita mengeluarkan darah kurang dari 3 hari atau lebih 15 hari itu bukanlah darah haid tetapi darah penyakit (istihadah).

Hal-hal yang dihentikan pada waktu haid dan Nifas
  • Mengerjakan shalat
  • Puasa
  • Tawaf
  • Bersetubuh
  • Masuk mesjid
  • Menyentuh dan membawa al-Qur’an
Seorang wanita gres boleh mengerjakan hal-hal diatas apabila haidnya sudah berhenti dan mengerjakan mandi wajib. Larangan diatas juga berlaku untuk wanita yang sedang nifas, akan tetapi larangan tersebut tidak berlaku untuk wanita yang sedang berdarah penyakit  (istihadah).

Mimpi basah
Pengertian
Mimpi lembap ialah keluarnya air mani bagi pria waktu sedang pulas

Ciri-ciri mimpi basah
  • Keluarnya cairan kental dari kemaluan pria yang disebut air mani
  • Diiringi dengan rasa kenikmatan
Laki-laki yang mengalami mimpi lembap dihentikan melaksanakan :
  • Shalat
  • Membaca al-qur’an
  • Menyentuh al-qur’an
  • Memasuki masjid dan I’tikaf di dalamnya
  • Thawaf
Mandi Wajib
Pengertian mandi
Mandi ialah mengalirkan air keseluruh tubuh dari ujung rambut hingga ujung jari-jari kaki disertai dengan niat sesuai dengan keperluannya, mungkin untuk menghilangkan hadas besar atau sebagai mandi sunah. Firman Allah  yang artinya “dan kalau engkau junub maka mandilah engkau”. (Q.S Al-Maidah : 6)

Macam-macam mandi
Dalam syari’at Islam dikenal dua macam mandi yaitu
Mandi wajib ialah mandi yang disebabkan oleh hadas besar. 
Mandi sunat ialah mandi yang disunatkan (dianjurkan) seperti:
  • Mandi sebelum pergi shalat jum’at
  • Mandi sebelum pergi shalat hari raya
  • Mandi setelah memandikan jenazah
  • Mandi untuk ihram
  • Mandi untuk pergi shalat gerhana dan shalat istisqa’
  • Mandi setelah sadar dari pingsan.
Syarat, rukun dan sunah mandi
  • Syarat  mandi
  • Beragama Islam
  • Mumayyis
  • Tidak dalam keadaan haidt
  • melaluiataubersamaini air yang suci
  • Tidak ada yang menghalagi air keseluruh badan
Rukun mandi
  • Berniat, setiap orang yang habis junub, haid, dan nifas (hadas besar) hendaklah berniat untuk menghilangkan kotoran / hadasnya ketika mandi
  • Menyampaikan air keseluruh badan, yakni menyiramka air ketiruana kulit dan rambut, mulai dari rambut di kepala sam pai kulit telapak kaki
  • Tertib, yakni dilakukan secara berurutan
Sunah mandi
  • Membaca basmallah
  • Berwudhu sebelum mandi
  • Menggosok-gosok seluruh tubuh dengan tangan
  • Menlampaukan yang kanan dengan yang kiri
  • Menutup aurat
Hal-hal yang mewajibkan mandi
  • Bersetubuh
  • Keluar mani
  • Meninggal
  • Haid, nifas dan melahirkan
Tayamum
Pengertian Tayamum
Adalah ; mengusap tanah yang suci kemuka dan kedua tangan sebagai ganti wudhu’ atau mandi dengan syarat dan rukun tertentu. Firman Allah yang artinya “dan kalau engkau sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari daerah membuang Air atau menyentuh wanita kemudian engkau tidak memperoleh air maka bertayamumlah dengan tanah yang membersihkan, sapulah muengkau dan tanganmu dengan tanah itu…” Q.S Al Maidah : 6

Sebab- lantaran tayamum :
  • Sakit yang tidak boleh kena air
  • Dalam perjalanan
  • Tidak ada air

Syarat dan Rukun Tayamum
Syarat Tayammum
Syarat tayamum ialah hal-hal yang harus dipenuhi ketika melaksanakan tayamum, kalau tidak terpenuhi maka tayamum tidak sah. Syarat itu dalah :
  • Sudah masuk waktu shalat
  • Kesusahan mendapat air atau berhalangan menggunakan air lantaran sakit
  • melaluiataubersamaini tanah atau debu
  • Tanah atau bubuk harus suci dari najis terlebih lampau
Rukun Tayamum
  • Niat, sengaja melaksanakan tayamum untuk menghilangkan hadats
  • Mengusapkan kedua telapak tangan yang berdebu ke muka
  • Mengusapkan kedua telapak tangan yang berdebu pada kedua tangan hingga siku
  • Tertib
Hal-hal yang membatalkan tayamum
  • Segala yang membatalkan wudhu membatalkan tayamum
  • Mendapatkan/melihat air sebelum mengerjakan shalat bagi orang yang tayammum lantaran ketiadaan air. Bagi orang yang menemukan air setelah final mengerjakan shalat ia tidak wajib mengulangi shalatnya walaupun waktu shalat masih ada.
0 Komentar untuk "Materi Fiqih Kelas Vii Mts - Thaharah Bab 3 Hadats Besar Dan Tata Cara Mensucikannya"

Back To Top