Menurut Sagor (1992) disebut deskripsi proses penelitian, yaitu penelitian dibutuhkan bisa menuliskan atau menguraikan langkah-langkah penelitian secara terperinci dan padat.
misal:
Kami melaksanakan pre-tes kepada tiruana anak kelas 5 Sekolah Dasar 25 Jakarta wacana kemampuannya membaca pada final September. Selama bulan Oktober dan November, tiruana siswa dan guru diharuskan untuk menuliskan kemajuan membaca setelah siswa didiberi kiprah (perlakuan) khusus membaca, termasuk tugas-tugas membaca di kelas dan di luar kelas. Pada final Desember, tiruana siswa didiberikan pos-tes. Kami melaksanakan wawancara secara random terhadap 25 siswa. Secara bersamaan pula kami melaksanakan wawancara melalui telepon kepada orang tuanya untuk mengetahui kebiasaan membaca anak diluar sekolah, kesenangan anak/siswa, dan perilaku anak terhadap sekolah. Setiap anggota tim peneliti saling memmenolong di kelas-kelas untuk melihat secara bersahabat penerapan taktik (intervensi) pembelajaran yang diterapkan. Akhirnya, kami menganalisis data untuk melihat perkembangan kemajuan kemampuan membaca: yang cepat membaca (dramatic growth), yang sedang (moderate growth), dan yang belum pertanda kemajuan (no growth), untuk memutuskan apakah sudah ada kemajuan yang berarti atau belum.
Dari teladan diatas yang perlu diperhatikan yakni dalam menulis metodologi penelitian perlu ditulis:
- Subjek penelitian
- Setting (tempat penelitian)
- Desain (rancangan atau cara-cara pokok penelitian, yaitu pre-test dan post-test, wawancara, observasi kelas,
- Pelaksanaan tindakan
- Teknik oemantauan
- Analisis hasil dan refleksi
Sumber: Penelitian Tindakan Kelas, Prof Dr. Suharsimi Arikunto, dkk, Bumi Aksara, 2007
Tag :
Penelitian dan PTK
0 Komentar untuk "Contoh Deskripsi Metodologi Ptk"